10 Buku Cerita Non Fiksi Terbaik untuk Remaja
1. The Hate U Give, Karya Angie Thomas
Buku ini adalah salah satu buku non fiksi terbaik untuk remaja. Novel ini menceritakan tentang Starr Carter, seorang remaja Afro-Amerika yang berjuang untuk hidup di antara dua dunia yang berbeda. Dia harus mencari cara untuk bertahan hidup di antara kedua dunia tersebut ketika seorang teman sekelasnya, yang juga Afro-Amerika, ditembak oleh polisi. Buku ini berisi konflik yang rumit, yang akan menarik perhatian remaja yang tertarik untuk membaca konflik sosial.
2. Speak, Karya Laurie Halse Anderson
Speak adalah novel non fiksi yang menceritakan tentang Melinda Sordino, seorang remaja yang mengalami depresi yang parah setelah dia dibully di sekolah. Dia mengalami trauma yang parah setelah dia mengalami pemerkosaan. Buku ini memberikan pandangan mendalam ke dalam masalah bullying dan depresi. Remaja akan menemukan bahwa buku ini akan mempengaruhi mereka, dan akan menginspirasi mereka untuk mengatasi masalah-masalah yang dihadapi.
3. Belajar dari Langit, Karya Jay Asher
Belajar dari Langit adalah buku non fiksi yang menceritakan tentang Clay Jensen, seorang remaja yang mendapatkan sebuah paket yang berisi kaset dari temannya yang sudah meninggal. Kaset tersebut berisi informasi tentang semua orang di sekolahnya yang memiliki masalah. Buku ini akan membuat remaja menyadari bahwa mereka tidak sendiri dalam menghadapi masalah-masalah yang dihadapi. Novel ini juga memperkuat makna persahabatan dan memberikan pandangan mendalam tentang masalah yang dihadapi remaja.
4. The Fault in Our Stars, Karya John Green
The Fault in Our Stars adalah novel non fiksi yang menceritakan tentang Hazel Grace, seorang remaja yang menderita kanker. Dia bertemu dengan Augustus, seorang remaja yang juga menderita kanker, dan mereka menjalin persahabatan. Buku ini menyoroti kisah romantis namun tragis antara kedua remaja ini. Buku ini akan menginspirasi remaja untuk menikmati hidup dan menghargai setiap detik yang mereka miliki.
5. 13 Reasons Why, Karya Jay Asher
13 Reasons Why adalah novel non fiksi yang menceritakan tentang remaja bernama Hannah Baker yang melakukan bunuh diri. Buku ini menggambarkan bagaimana bullying, diskriminasi, dan masalah lainnya yang dihadapi oleh remaja. Buku ini akan menginspirasi remaja untuk menghadapi dan mengatasi masalah-masalah yang dihadapi. Remaja akan belajar bahwa masalah-masalah yang dihadapi bisa diselesaikan dengan bantuan teman-teman dan orang-orang terdekat.
6. Looking for Alaska, Karya John Green
Looking for Alaska adalah novel non fiksi yang menceritakan tentang Miles Halter, seorang remaja yang pindah ke sekolah baru. Dia berteman dengan seorang gadis bernama Alaska dan menemukan bahwa dia adalah orang yang paling berpengaruh dalam hidupnya. Buku ini menyoroti kisah cinta tragis antara Miles dan Alaska. Buku ini akan membuat remaja merasakan pengalaman yang berbeda dan menginspirasi mereka untuk mencari tahu tentang kehidupan.
7. All the Bright Places, Karya Jennifer Niven
All the Bright Places adalah novel non fiksi yang menceritakan tentang Theodore Finch dan Violet Markey, dua remaja yang berjuang melawan masalah mental. Mereka menemukan bahwa mereka bisa saling menguatkan satu sama lain dan menemukan makna hidup mereka. Buku ini akan menginspirasi remaja untuk mengatasi masalah mental mereka dan mencari makna hidup mereka. Remaja akan belajar bahwa mereka tidak sendiri dalam menghadapi masalah-masalah yang dihadapi.
8. The Perks of Being a Wallflower, Karya Stephen Chbosky
The Perks of Being a Wallflower adalah novel non fiksi yang menceritakan tentang Charlie, seorang remaja yang tidak dapat mengatasi masalahnya sendiri. Dia berteman dengan Sam dan Patrick dan menemukan bahwa dia bisa berbagi tentang masalah-masalah yang dialami. Buku ini memberikan pandangan mendalam tentang bagaimana remaja bisa mengatasi masalah-masalah yang dihadapi. Buku ini akan memberikan inspirasi bagi remaja untuk mencari bantuan jika mereka mengalami masalah.
9. Eleanor & Park, Karya Rainbow Rowell
Eleanor & Park adalah novel non fiksi yang menceritakan tentang Eleanor dan Park, dua remaja yang jatuh cinta. Mereka berjuang untuk bertahan hidup di tengah bullying yang dialami oleh Eleanor. Buku ini akan menginspirasi remaja untuk menghadapi dan mengatasi masalah-masalah yang dihadapi. Remaja akan belajar bahwa cinta bisa membantu mereka dalam menghadapi masalah-masalah yang dihadapi.
10. Paper Towns, Karya John Green
Paper Towns adalah novel non fiksi yang menceritakan tentang Quentin Jacobsen dan Margot, dua remaja yang jatuh cinta. Margot menghilang dan Quentin berusaha mencari tahu di mana Margot pergi. Buku ini menyoroti kisah romantis antara Quentin dan Margot dan menginspirasi remaja untuk mencari tahu tentang mereka sendiri dan menikmati setiap detik dalam hidup mereka. Remaja akan menemukan bahwa buku ini akan mempengaruhi mereka dan memberi mereka pandangan hidup yang berbeda.