Artikel dibawah ini akan membahas tentang kelompok sosial, kelompok keanggotaan, contoh membership group, kelompok acuan, reference group, pengertian kelompok acuan, dan membership group.
Membership Group (Kelompok Keanggotaan) Dan Reference Group (Kelompok Acuan)
Grup keanggotaan (atau afiliasi grup) adalah grup di mana seorang individu secara resmi dan fisik menjadi anggotanya.
Orang lain dapat dengan mudah dan andal mengidentifikasi kelompok mana yang dimiliki seseorang dan kelompok mana yang dimiliki seseorang berdasarkan identitas yang dipertahankan orang tersebut.
Contoh Membership Group Misalnya Robert bekerja sebagai guru. Kartu anggota PGRI yang menyatakan bahwa Robert diterima secara sah sebagai anggota PGRI adalah bukti bahwa dia adalah anggota dari kumpulan keanggotaan tersebut.
Dalam masyarakat yang diatur keanggotaan seseorang ditunjukkan dengan kehadiran fisiknya yang selalu bersama anggota kelompok..
Kelompok acuan adalah kelompok sosial yang dimiliki oleh seorang individu (bukan anggota kelompok) sebagai acuan untuk membentuk kepribadian dan perilakunya..
Orang-orang yang bukan anggota kelompok (orang asing) dipengaruhi oleh kelompok untuk membentuk ikatan internal dan mencoba menyesuaikan diri dengan kelompok karena mereka yakin hal itu membantu mereka berkembang dalam kehidupan mereka.
Contoh Membership Group sudah dan sekarang Contoh Reference Group Misalnya Robert seorang anggota PGRI memiliki hubungan yang jelas maupun tersirat dengan koperasi di wilayahnya..
Meski bukan anggota koperasi ia berusaha mempertahankan prinsip hidupnya karena koperasi ekonomi keluarganya terbukti sangat bermanfaat.
Koperasi menjadi acuan Robert dalam hal ini. Jumlah anggota komunitas yang membentuk kelompok referensi reality show komunitas relatif besar terutama di kalangan kelompok agama.
Artinya mereka tidak menjadi penganut agama tertentu secara formal tetapi berusaha mengubah ajaran agama yang dapat membawa kedamaian dan kebahagiaan dalam hidup mereka.
Dalam beberapa kasus sulit untuk membedakan antara kelompok referensi dan kelompok. Misalnya anggota partai politik menjadi anggota DPR.
Meski menjadi anggota partainya namun jiwa dan pikirannya masih melekat pada partainya. Hal ini seringkali menunjukkan sisi negatifnya karena anggota dewan kehormatan sangat terikat dengan prinsip kelompok referensi (partainya).
Contoh Membership Group dan Reference Group
Dari penjelasan di atas dapat disimpulkan bahwa kelompok anggota adalah kelompok yang setiap anggotanya merupakan anggota resmi dan material kelompok tersebut. Sedangkan reference group adalah kelompok yang dijadikan acuan untuk membentuk kepribadian dan perilaku seseorang yang bukan anggota kelompok tersebut.
Ada banyak contoh membership group dan reference group yang dapat kita lihat dalam kehidupan masyarakat.
Membership group dan reference group terkadang sulit dibedakan dalam masyarakat seperti contoh persamaan berikut ini.
Contoh Membership Group panitia keanggotaan dan panitia rujukan tidak dapat dipisahkan adalah DPR dan anggota partai politik sekaligus.
Jika seorang anggota partai politik terpilih menjadi anggota DPR di sini DPR langsung menjadi badan anggota baginya.
Namun pada dasarnya orang tersebut adalah anggota partai politik tertentu sehingga jiwa dan cara berpikirnya adalah milik partai politiknya di DPR semasa hidupnya.
Jadi disini partai politik disebut sebagai panitia acuan dimana terkadang menunjukkan sisi negatif karena beberapa kebijakan partai politik tidak berbeda dengan tujuan dan kepentingan anggota dewan yang sebenarnya. Kepada masyarakat pada umumnya.
Membership Fitness Club
Klub kebugaran keanggotaan adalah contoh keanggotaan grup dan mereka yang mendaftar sebagai anggota klub akan terlibat dalam aktivitas apa pun yang dilakukan secara individual.
Seseorang dapat disebut sebagai anggota klub jika dia diterima secara formal dan fisik serta menerima kartu keanggotaan.
Hal ini memungkinkan orang untuk secara otomatis terlibat dalam setiap aktivitas dan dengan demikian mencapai tujuan mereka seperti menjadi bugar.
Selain contoh di atas ada beberapa contoh kelompok keanggotaan dan kelompok referensi masing-masing:
Kelompok masyarakat Jawa, Sunda, Batak, dan yang lainnya
Contoh Membership Group lainnya seperti Setiap orang adalah atau pernah menjadi anggota kelompok sosial tertentu sejak lahir. Misalnya jika Anda lahir di Jawa tinggal di Jawa dan besar di Jawa otomatis Anda menjadi bagian dari komunitas Jawa.
Akta kelahiran dan kartu identitas yang mengidentifikasi warga negara Jawa dan tempat di mana mereka secara fisik berada dan bertemu atau berinteraksi dengan orang-orang dari daerah yang sama.
Oleh karena itu kelompok masyarakat Jawa ini dapat disebut sebagai kelompok anggota. Situasi ini berlaku untuk contoh latar belakang sosial atau kelompok etnis lain seperti komunitas Batak Sudan dan kelompok anggota lainnya.
Selain dari contoh membership group ada juga Contoh Reference Group seperti yang akan dijelaskan di bawah ini:
Kelompok Keagamaan
Menurut salah satu sumber jumlah anggota sosial yang termasuk dalam kelompok referensi dalam realitas sosial relatif tinggi terutama dalam hal kelompok agama.
Banyak yang bukan anggota formal dari kelompok agama tertentu tetapi mengikuti atau mencoba mengikuti prinsip ajaran agama kelompok itu.
Mereka percaya bahwa ajaran agama ini akan membawa kebahagiaan dan kedamaian dalam hidup mereka.
Kegagalan menjadi bagian kelompok tertentu
Ketika seseorang gagal dalam usahanya untuk menjadi bagian atau anggota dari suatu kelompok tertentu ia mungkin akan terus bertindak sesuai dengan anggota kelompok itu.
Jadi kelompok tersebut disebut sebagai reference group karena menjadi acuan atau rujukan seseorang untuk bertindak dan membentuk kepribadiannya.
Misalnya bagaimana seseorang ingin menjadi mahasiswa tetapi pada akhirnya tidak jadi sehingga orang tersebut tetap berperan sebagai mahasiswa. Kelompok siswa ini kemudian dimasukkan ke dalam kelompok referensi.
Ini adalah Contoh Membership Group dan kelompok referensi yang saya harap akan membantu Anda untuk lebih memahami jenis kelompok sosial yang berbeda dan kebutuhan untuk membuat kelompok sosial dalam masyarakat.
