Detribpas Berita dan Informasi
Ukuran Tekanan Ban Mobil Innova, Pertanyaan ini sering ditanyakan oleh pemilik mobil saat menambahkan nitrogen atau udara ke dalam kendaraannya. Meski tekanan angin ban bisa mempengaruhi kenyamanan dan keawetan kendaraan jangan asal mengisi nitrous atau udara biasa tanpa memperhatikan tekanan udara yang tepat untuk mobil Anda.
Setiap mobil biasanya memiliki standar yang berbeda-beda. Biasanya pabrikan menentukan tekanan ban mobil yang ideal namun pemilik mobil seringkali menaikkan tekanan ban melebihi batas wajar. Rata-rata diasumsikan bahwa tekanan udara harus dinaikkan di dalam mobil dengan banyak penumpang dan banyak barang bawaan. Hal ini disebabkan mengabaikan tekanan ban ideal sehingga hanya bergantung pada inflasi.
Ukuran Tekanan Ban Mobil
Namun setiap pabrikan merekomendasikan tekanan ban yang tepat untuk kendaraan mereka dan memeriksanya saat kendaraan dimuat secara maksimal. Oleh karena itu disarankan untuk mengacu pada spesifikasi pabrikan yang umumnya terpasang di sisi kanan pintu pengemudi atau rangka B-pillar untuk membaca informasi pemuatan ban. Petunjuk ini biasanya berupa stiker berwarna putih dan berisi informasi tekanan udara standar untuk jenis kendaraan Anda.
Berbagai jenis mobil memiliki tekanan udara yang berbeda. Itu mengalami berbagai beban kendaraan. Jadi jangan samakan tekanan ban truk dengan SUV MPV midsize atau city car. Misalnya tekanan ban All New Kizong Innova dengan ban standar 205/65R16. Jadi tekanan angin yang ditentukan Toyota adalah 33 psi untuk ban depan dan 33 psi untuk ban belakang.
Toyota merekomendasikan untuk menaikkan tekanan ban belakang menjadi 36 psi saat All New Kizong Innova membawa penumpang atau barang bawaan. Jika Anda membutuhkan tekanan udara ekstra saat memuat beban berat ke dalam mobil sebaiknya mengikuti standar yang diberikan oleh masing-masing pabrikan. Tekanan ban yang berlebihan atau melebihi batas yang wajar dapat berdampak buruk seperti yang ditunjukkan di bawah ini.
Bahaya Tekanan Ban Berlebihan
Tekanan ban mobil Tekanan ban roda depan dan belakang harus tepat dan tidak terlalu tinggi. Jika terlalu penuh akan mengurangi performa pengereman di permukaan licin. Dalam skenario terburuk mobil bisa tergelincir dan menyebabkan kecelakaan. Hal ini sering terjadi pada mobil yang belum dilengkapi dengan teknologi ABS (anti-lock braking system) yang membantu mengurangi terjadinya penguncian ban dan putaran ban.
Tekanan udara yang tinggi juga mengurangi kestabilan mobil saat berkendara. Selain itu saat berkendara di jalan bergelombang atau tidak rata suspensi mobil bisa menjadi kaku dan tidak nyaman. Nah bahaya yang paling serius adalah bisa menyebabkan ban mobil meledak. Padahal jika ban mobil hanya dipompa berlebihan sebesar 5-10 psi risiko ban kempes hampir tidak mungkin terjadi. Namun jika lebih maka resiko ban kempes sangat tinggi.
Kemudian tekanan ban mobil sangat berpengaruh terhadap kenyamanan dan keamanan berkendara. Inilah mengapa kami menyarankan untuk selalu mengikuti petunjuk produsen saat menambahkan udara atau nitrogen. Oh ya tekanan standar yang diberikan pabrikan tidak berlaku saat mengganti velg yang secara otomatis mengubah ukuran ban. Jika demikian kami sarankan untuk melakukan riset sebelum menambahkan pewangi.
Bahaya Tekanan Angin Ban Kurang Dari Normal
Rasio Tekanan Ban Mobil Tekanan ban mobil yang optimal sangatlah penting. Jika ban mobil sedikit kurang angin mobil mungkin merasa traksi semakin berat. Karena ban tidak bisa berputar dengan baik sehingga mobil tidak nyaman dikendarai. Jika tekanan ban lebih rendah dari biasanya itu memiliki banyak efek negatif. Jadi tonton di bawah ini untuk memahami.
- Selain itu keausan ban yang tidak merata dapat terjadi jika pinggiran ban menyentuh aspal dan bagian tengahnya miring ke atas.
- Ban mobil matic sering mengalami benturan samping yang secara otomatis merusak struktur ban.
- Saat struktur ban rusak ban mudah tertiup angin. Hal ini tidak terlepas dari ketahanan benang bagian dalam ban dan gesekan yang terus-menerus mengurangi kekuatan dan menipiskan lapisan ban.
- Performa pengereman juga bisa berkurang jika tekanan ban antara roda depan dan belakang terlalu rendah.
- Pengereman yang kurang memadai akan membuat mobil lebih mudah selip saat berkendara di jalan basah. Sedangkan saat kondisi jalan kering ban mudah selip.
- Semakin rendah tekanan angin semakin tinggi gesekan antara lereng dan aspal. Alhasil mobil membutuhkan tenaga ekstra untuk bergerak yang otomatis menyerap bahan bakar lebih banyak sehingga membuat mobil lebih irit.
- Dapat dikatakan bahwa akibat tekanan ban kendaraan yang tidak memuaskan maka umur ban akan menjadi sangat singkat. Akibatnya kami harus mengganti ban sebelum waktunya.
Tips Menjaga Tekanan Angin Ban Mobil
Tips menjaga tekanan ban. Setiap orang ingin mengendarai mobilnya dengan nyaman dan aman. Itu sebabnya seperti yang disebutkan di atas Anda harus selalu memeriksa tekanan ban agar tidak kedinginan. Ada banyak tips yang bisa Anda lakukan agar ban mobil Anda selalu dalam tekanan. Tips apa saja yang bisa kamu lihat di bawah ini?
Seperti yang kami sampaikan di atas setiap pabrikan memberikan standar tekanan ban untuk setiap kendaraan yang mereka pasarkan. Namun seringkali mobil memiliki muatan yang melebihi batas yang disarankan. Jika ini terjadi Anda disarankan untuk meningkatkan tekanan udara di setiap ban kendaraan Anda kira-kira. 2-3 psi untuk mengimbangi beban kendaraan yang lebih berat.
Kami merekomendasikan untuk tidak melebihi kapasitas ban yang disarankan bahkan ketika melebihi batas. Biasanya berat maksimum yang bisa diangkat siapa pun.
Pastikan ban dalam keadaan dingin saat menambahkan udara. Alasannya mengisi tekanan udara saat roda atau ban masih panas sehingga pengukurannya tidak akurat. Akibatnya saat ban dingin tekanan udara turun sehingga perlu dipompa.
Masbro juga harus memperhatikan kondisi valve cover atau penutup nipel. Jika penutup mulai retak Anda harus menggantinya dengan yang baru. Karena penutup klep digunakan untuk mencegah ban menggembung.
Daftar Tekanan Angin Ban Mobil
Status Informasi Tekanan Ban Mobil Anda mungkin belum memahami informasi yang telah kami sebutkan di atas. Sehingga dapat disimpulkan bahwa tekanan ban mobil yang ideal sesuai dengan parameter yang diberikan oleh pabrikan. Untuk menentukan standarnya Anda bisa mengecek stiker informasi tekanan udara standar mobil yang biasanya ditempel di pilar-B atau pintu pengemudi. Setiap mobil juga memiliki tekanan udara yang berbeda dan lihat contoh di bawah ini.
| Honda Mobilio : 30 psi |
| Honda Civic : 35 psi |
| Honda Brio : 26–29 psi |
| Toyota Avanza : 30–32 psi |
| Daihatsu Xenia : 30–32 psi |
| Suzuki Ertiga : 29–35 psi |
| Toyota Fortuner : 30-33 psi |
| Toyota Innova : 33 psi |
Setiap jenis mobil memiliki velg dan ban atas yang berbeda jadi jangan heran jika tekanan udaranya juga berbeda. Jika Anda masih menggunakan velg dan ban tentunya Anda bisa mengikuti petunjuk pabrikan. Namun ketika Anda mengganti ke roda yang lebih besar kami sarankan Anda berkonsultasi dengan profesional terlebih dahulu kemudian Anda dapat menyesuaikan tekanan udara sesuai dengan ukuran dan penjumlahan roda.